Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2015

untuk membantu menciptakan keamanan efesiensi kerja

Untuk membantu menciptakan keamanan, efisiensi lingkungan kerja ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu sebagai berikut : 1. Workspace (ruang kerja) harus cukup besar untuk mengakomodasi unit sistem, peralatan teknisi, peralatan uji, dan peralatan pencegahan ESD. Dekat meja kerja, terdapat saluran listrik untuk mengakomodasi unit sistem itu dan peralatan listrik lainnya. 2. Tingkatan kelembaban optimal di dalam ruang kerja harus antara 20 sampai 50 persen untuk mengurangi kemungkinan ESD. Temperatur ruang kerja perlu juga dikendalikan untuk menghindari terlalu banyak panas. 3. Meja kerja harus sebuah permukaan nonconductive/bukan penghantar, yang mana adalah flat dan bisa membersihkan. 4. Ruang kerja harus jauh dari daerah konsentrasi perlengkapan elektrik berat. Sebagai contoh, sebuah ruang kerja harus tidak dekat dengan pemanas gedung, lubang angina/ventilasi, dan ACatau sistem pengendali telepon. 5. Ruang kerja harus bersih dari debu. Debu dapat mencemari ruang

Tempat dan lingkungan keselamatan kerja

Tindakan pencegahan untuk melindungi diri dan hardware komputer sesuai dengan beberapa prosedur keamanan dasar yaitu sebagai berikut: Gunakan peralatan antistatik dan wrist strap yang telah di-ground-kan. Gunakan tas antistatik untuk menyimpan dan memindah komponen komputer. Jangan meletakkan lebih dari satu komponen dalam satu tas, karena akan menyebabkan beberapa komponen patah atau lepas. Jangan lepas atau memasang komponen sementara komputer masih menyala. Arus listrik harus di ground. Bekerja pada lantai tidak berpelapis, karena karpet akan menyebabkan muatan listrik statis. Pegang kartu pada bagian tepinya untuk menghindarkan terpegangnya chip atau konektor tepi kartu ekspansi. Jangan menyentuh chip atau papan tambahan dengan obeng yang bermagnet. Matikan komputer sebelum memindahkannya. Ini akan melindungi hard drive, yang selalu berputar saat komputer menyala. Jauhkan CD dan disket instalasi/pem

Proses yang dijalankan sistem operasi

Proses yang dijalankan oleh sistem operasi memiliki tiga jenis keadaan atau status proses yaitu sebagai berikut: 1. Running / kerja, benar-benar menggunakan CPU pada saat itu (sedang mengeksekusi instruksi proses itu). 2. Blocked / terhenti , tidak dapat berjalan sampai kegiatan eksternal terlaksana (proses menunggu kejadian untuk melengkapi tugasnya) Bisa berupa proses menunggu : Selesainya operasi perangkat I/O; Tersedianya memori; Tibanya pesan jawaban 3. Ready / siap , proses siap dikerjakan tetapi menunggu giliran dengan proses lain yang sedang dikerjakan (bisa berjalan, sementara berhenti untuk memungkinkan proses lain dikerjakan)

Bahan dan Alat untuk merakit komputer

Bahan untuk merakit komputer : 1.    Casing dan Power Supply 2.    Mainboard dengan buku petunjuknya 3.    Prosessor 4.    Memory (RAM) 5.    Video Graphic Adapter (bila tidak built-in dengan mainboard) 6.    Hard disk (HDD) 7.    Floppy disk drive (FDD). 8.    CD-ROM 9.    Monitor 10.    Keyboard 11.    Mouse 12.    Kabel data HDD, FDD & CD-ROM 13.    Kabel power ke Power Supply dan Monitor Alat untuk merakit komputer: ·       Obeng berkepala rata ·       Obeng berkepala Phillip ·       Drive r mur ·       Tang berhidung jarum ·       Tang pemotong lurus atau diagonal ·       Kaca untuk membantu melihat di tempat-tempat yang sempit ·       Lampu senter

peranan dan fungsi sistem operasi

Peranan dan fungsi sistem operasi tersebut antara lain sebagai berikut : 1. Sebagai kernel , yaitu program yang secara terus-menerus berjalan (running) selama komputer dijalankan. 2. Sebagai Guardian : yaitu menyediakan kontrol akses yang melindungi file dan memberikan pengawasan kepada proses pembacaan, penulisan atau eksekusi data dan program. . 3. Sebagai Gatekeeper : mengendalikan siapa saja yang berhak masuk (log) kedalam sistem dan mengawasi tindakan apa saja yang dapat mereka kerjakan ketika telah log dalam sistem. 4. Sebagai Optimizer : Mengefisienkan perangkat keras komputer sehingga nyaman untuk dioperasikan oleh pengguna, menjadwal input oleh pengguna, pengaksesan basis data, proses komunikasi, dan pengeluaran (output) untuk meningkatkan kegunaan. 5. Sebagai Coordinator : menyediakan fasilitas sehingga aktivitas yang kompleks dapat diatur untuk dikerjakan dalam urutan yang telah disusun sebelumnya 6. Sebagai Programm Controller program pengontrol yaitu p

perkembangan sistem operasi

Menurut Tanebaum, Sistem Operasi mengalami perkembangan yang dapat dibagi ke dalam lima generasi yaitu: a) Generasi Awal (1945-1955) Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan b) Generasi Kedua (1955-1965) Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System , yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. c) Generasi Ketiga (1965-1980) Sistem operasi pada generasi ini dikembangkan untuk melayani banyak pemakai, dimana para pemakai berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer. Sistem operasi menjadi multi-user (digunakan oleh banyak pengguna sekaligus), multi-programming (melayani banyak program sekaligus) dan multi tasking (melayani banyak tugas dan pekerjaan / Batch Processing System) d) Generasi Keem

Task manager untuk menghentikan secara paksa aplikasi

Cara menggunakan Task Manager untuk menghentikan secara paksa sebuah aplikasi, langkah-langkah tersebut antara lain :  Tekan Ctrl + Alt + Del  Klik pada Start Task Manager  Didalam Task Area tersebut pilih lokasi dari sebuah aplikasi yang dalam keadaan “running” dan klik  pada aplikasi tersebut.  Klik tombol End Task

Menggunakan task manager untuk memulai aplikasi

Uraian dibawah ini menjelaskan langkah-langkah untuk untuk menghentikan aplikasi explorer.exe dan memulai kembali melalui Task Manager: Jalankan aplikasi windows eksplorer Tekan Ctrl+Alt+Del. Klik start Task Manager.   Klik pada Tabulasi Processes. Dalam kolom Image Name, cari nama proses explorer.exe. Klik pada tombol End Process. Windows Explorer akan tertutup tetapi aplikasi yang lain tidak, termasuk Task Manager tetap terbuka. Klik pada tabulasi Applications. Klik pada tombol New Task. Kemudian akan muncul dialog box. Didalam teks box yang terbuka, ketik explorer . Klik Ok. Maka Windows Explorer akan terbuka

Langkah-langkah mematikan user yang sedang aktif

L angkah–langkah untuk mematikan user yang sedang aktif yaitu sebagai berikut: Pastikan terdapat beberapa user yang sedang “ log-in ” : Tekan Ctrl+Alt+Del Klik Start Task Manager Klik pada tab Users Klik kanan pada user yang hendak dimatikan, dan pilih Log Off. Sebuah blok peringatan akan muncul untuk mengkonfirmasi apakah user tersebut akan dimatikan atau tidak (peringatan : data yang ada di user tersebut akan hilang ketika user tersebut dimatikan). Tekan Log Off User , maka user tersebut akan mati.

Konsep manajemen process

Proses adalah sebuah program yang sedang dieksekusi. Program adalah kumpulan instruksi yang ditulis ke dalam bahasa yang dimengerti sistem operasi. Konsep manajemen process yaitu:  Membuat dan menghapus proses pengguna dan sistem proses . Sistem operasi bertugas mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan oleh sebuah proses dan kemudian mengambil sumber daya itu kembali setelah proses tersebut selesai agar dapat digunakan untuk proses lainnya.  Menunda atau melanjutkan proses . Sistem operasi akan mengatur proses apa yang harus dijalankan terlebih dahulu berdasarkan berdasarkan prioritas dari proses-proses yang ada. Apa bila terjadi 2 atau lebih proses yang mengantri untuk dijalankan, sistem operasi akan mendahulukan proses yang memiliki prioritas paling besar.  Menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi. Sistem operasi akan mengatur jalannya beberapa proses yang dieksekusi bersamaan. Tujuannya adalah menghindarkan terjadinya inkonsistensi data karena pengaksesan data

Jenis-jenis sistem operasi windows

Jenis-jenis sistem operasi windows yaitu sebagai berikut: MS dos Windows 1.x – 3.x Windows 95 Windows 98 Windows ME WindowsNT Server 2000  Server 2008  Windows XP Windows Vista Windows 7 Windows 8 Windows 10

Membuka aplikasi task scheduler dengan 2 cara

Cara memebuka aplikasi task scheduler menggunakan 2 cara yang berbeda: 1. Klik start menu=>all programs=>accesoris=>system tools=>task scheduler. 2. Klik start menu=> pada text box search program and file ketik kata kunci task =>maka program task scheduler akan ditampilkan=>dibawah program klik task scheduler

Arsitektur sistem operasi

Sebelum ke penjelasan arsitektur sistem operasi saya akan menjelaskan terlebih dahulu arsitektur perangkat lunak. apakah arsitektur perangkat lunak itu?..     Arsitektur perangkat lunak adalah merupakan struktur-struktur yang menjadikan landasan untuk menentukan keberadaan komponen-komponen perangkat lunak, metode atau cara untuk mengelola komponen-komponen tersebut untuk saling berinteraksi. Komponen tersebut merupakan program-program bagian (prosedur, fungsi) yang akan dieksekusi oleh program.    Arsitektur system operasi adalah merupakan arsitektur perangkat lunak yang digunakan untuk membangun suatu perangkat lunak sistem operasi yang akan digunakan dalam sistem komputer. Perkembangan arsitktur system operasi modern ini semakin komplek dan rumit sehingga memerlukan sistem operasi yang dirancang dengan sangat hati-hati, cermat dan tepat agar dapat berfungsi secara optimum dan mudah untuk dimodifikasi.